Merawat V belt Matic


Dimana salah satu bagian terpenting adalah V belt atau sabuk CVT, yang berfungsi mengantarkan tenaga mesin untuk memutar roda. Nah, karena terbuat dari karet dan lokasinya disembunyikan di dalam cover blok CVT, dibutuhkan perawatan rutin sekurangnya setiap 5 ribu kilometer dengan membuka tutupnya.

Perawatan wajib dilakukan mengingat V belt memiliki sifat yang bisa putus sewaktu-waktu, ini dikarenakan faktor pemakaian dan penggunaan lifetime dari belt itu sendiri yang umumnya rata-rata 15-25 ribu kilometer. Merawat V belt cukup dengan membersihkannya saja dengan lap yang dituangkan alkohol untuk merontokkan debu dan kotoran lainnya. Atau bisa gunakan tiupan angin kompresor tekanan tinggi.

Debu dan kotoran berpotensi membuat kerja V belt terganggu. Partikelnya bisa membuat V belt berdecit saat memutar puli CVT karena terjepit di antaranya. Sebaiknya jangan melepas penutup V belt juga, agar kondisinya tetap kering dan bersih.

Selain itu, perawatan preventif bisa dilakukan dengan gaya berkendara santai dan jangan berakselerasi tiba-tiba. Soalnya kelakuan tersebut membuat V belt dipaksa bekerja keras. Oh ya, jika mendapati keretakan pada permukaan V belt meskipun belum masuk waktunya penggantian, sebaiknya segera ganti dengan V belt baru.